3 Teknologi Yang Berpengaruh Terhadap Kebudayaan
· 3 contoh teknologi yang mendukung kebudayaan :
1. Teknologi
dalam bidang Media informasi
Di era modern ini, informasi menjadi kebutuhan semua orang. Jika ingin dikait-kaitkan dengan nilai-nilai budaya dasar yang berhubungan dengan kemajuan teknologi, tentu akan banyak sekali yang bisa dijabarkan. Sebagai contoh : semua berita bisa disiarkan secara langsung, semua kebijakan pemerintah dapat diakses dengan mudah. Akses tersebut bisa dengan mudah diperoleh melalui internet, tv, radio maupun media massa lainnya. Semua hal tersebut dapat merubah pemikiran manusia sehingga dapat berbuat sesuai perkembangan zaman. Dengan teknologi ini pun, antar kelompok masyarakat dapat menyampaikan kebudayaan yang dimiliki oleh masing-masing untuk dipelajari dan dilestarikan. Sekarang banyak acara televisi yang menayangkan budaya-budaya daerah, ini sangat membantu masyarakat dalam menambah wawasan atau sebagai alat pembanding bagi budaya daerahnya. Sehingga budaya daerah tersebut dapat dikenal oleh orang banyak dan dapat mendatangkan wisatawan yang ingin mengetahui lebih jauh tentang budaya daerah tersebut.
Di era modern ini, informasi menjadi kebutuhan semua orang. Jika ingin dikait-kaitkan dengan nilai-nilai budaya dasar yang berhubungan dengan kemajuan teknologi, tentu akan banyak sekali yang bisa dijabarkan. Sebagai contoh : semua berita bisa disiarkan secara langsung, semua kebijakan pemerintah dapat diakses dengan mudah. Akses tersebut bisa dengan mudah diperoleh melalui internet, tv, radio maupun media massa lainnya. Semua hal tersebut dapat merubah pemikiran manusia sehingga dapat berbuat sesuai perkembangan zaman. Dengan teknologi ini pun, antar kelompok masyarakat dapat menyampaikan kebudayaan yang dimiliki oleh masing-masing untuk dipelajari dan dilestarikan. Sekarang banyak acara televisi yang menayangkan budaya-budaya daerah, ini sangat membantu masyarakat dalam menambah wawasan atau sebagai alat pembanding bagi budaya daerahnya. Sehingga budaya daerah tersebut dapat dikenal oleh orang banyak dan dapat mendatangkan wisatawan yang ingin mengetahui lebih jauh tentang budaya daerah tersebut.
2. Teknologi
dalam bidang Pertanian
Di zaman dahulu, para petani membajak sawah dengan menggunakan alat yang masih tradisional seperti sapi atau kerbau yang membutuhkan waktu yang lama. Dengan adanya kemajuan teknologi, para petani terbantu dengan adanya traktor yang bekerja lebih cepat dan lebih rapi. Selain itu, para ahli di bidang pertanian telah menemukan dan mengembangkan beberapa bibit unggul sehingga dapat meningkatkan kualitas dan produktivitas hasil pertanian. Dalam hal ini dibutuhkan upaya pemerintah agar bibit unggul tersebut mau dipergunakan oleh para petani.
Di zaman dahulu, para petani membajak sawah dengan menggunakan alat yang masih tradisional seperti sapi atau kerbau yang membutuhkan waktu yang lama. Dengan adanya kemajuan teknologi, para petani terbantu dengan adanya traktor yang bekerja lebih cepat dan lebih rapi. Selain itu, para ahli di bidang pertanian telah menemukan dan mengembangkan beberapa bibit unggul sehingga dapat meningkatkan kualitas dan produktivitas hasil pertanian. Dalam hal ini dibutuhkan upaya pemerintah agar bibit unggul tersebut mau dipergunakan oleh para petani.
3. Teknologi
dalam bidang perhubungan
Mungkin kita sering mendengar istilah nomaden. Nomaden sering dilakukan oleh orang zaman dahulu ketika terjadi perubahan musim. Zaman dahulu orang-orang melakukan nomaden atau perpindahan dengan cara berjalan kaki yang memakan waktu lama dan tenaga yang banyak. Sekarang setelah ditemukannya alat transportasi yang lebih canggih (motor, mobil, kereta, pesawat,dll), orang-orang dapat dengan mudah berpindah-pindah dari suatu daerah dengan waktu yang lebih cepat dan tidak menghabiskan biaya. Sehingga dengan adanya perpindahan yang mudah ini, laju ekonomi pun dapat terbantu.
Mungkin kita sering mendengar istilah nomaden. Nomaden sering dilakukan oleh orang zaman dahulu ketika terjadi perubahan musim. Zaman dahulu orang-orang melakukan nomaden atau perpindahan dengan cara berjalan kaki yang memakan waktu lama dan tenaga yang banyak. Sekarang setelah ditemukannya alat transportasi yang lebih canggih (motor, mobil, kereta, pesawat,dll), orang-orang dapat dengan mudah berpindah-pindah dari suatu daerah dengan waktu yang lebih cepat dan tidak menghabiskan biaya. Sehingga dengan adanya perpindahan yang mudah ini, laju ekonomi pun dapat terbantu.
·
3 contoh
teknologi yang berdampak negatif budaya :
1.
Bidang media informasi
Di zaman yang serba mudah ini, informasi sangat mudah
di dapat dan banyak orang yang menyalahgunakannya. Kejahatan-kejahatan baru
yang timbul antara lain penipuan, pornografi, pengiriman virus, dll. Selain
banyak yang menguntungkan, internet juga memiliki dampak negataif bagi budaya
kita. Banyak budaya asing, baik penampilan maupun gaya hidup yang masuk ke
kelompok masyarakat. Tidak hanya budaya baik yang ada, tetapi budaya yang
kurang baik pun dapat masuk dan lambat laun apabila tidak difilter, maka budaya
itu akan melekat dan malah menggerogoti budaya asli sehingga orang-orang banyak
yang lebih mengenal budaya luar daripada budaya Negara sendiri.
2.
Bidang pertanian
Petani
tradisional cenderung menanam sesuai dengan kebiasaannya sehingga produktivitas
pertanian tidak mengalami peningkatan. Apalagi, tanaman tersebut sedang
diserang hama maka upaya pemberantasannya dengan cara tradisional pula seperti
disemprot dengan air sabun, pengasapan, dan cara-cara sederhana lainnya.
Berbeda dengan industri pertanian modern untuk pemberantasan hama yang lebih
cepat dengan menggunakan pestisida sangat efektif, akan tetapi memiliki dampak
negatif terhadap kesehatan petani itu sendiri maupun makhluk hidup lainnya yang
tidak mengganggu tanaman. Seperti matinya ikan di sekitar tanaman tersebut, matinya
cacing yang bisa menggemburkan tanah, dll.
3.
Bidang Ilmu Pengetahuan
Sekarang pelajaran tidak hanya bisa didapatkan melalui
buku pelajaran tapi juga bisa di akses melalui internet. Ilmu pengetahuan
sekarang dapat diperoleh secara instan. Hal itulah yang membuat kebiasaan orang
berubah dari mencari sendiri menjadi menyalin milik orang lain. Dengan
mengandalkan copy paste, orang-orang bisa dengan mudahnya mengerjakan tugas dan
itu memiliki dampak buruk karena menimbulkan sifat malas dan tidak kreatif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar